Senin, 12 September 2011

Dua Tahun di Labsky

Juli 2009, saya memutuskan untuk melanjutkan pendidikan Sekolah Menengah Atas di SMA Labschool Kebayoran. Awalnya merupakan pilihan yang cukup sulit bagi saya, karena saya berada di antara 2 pilihan; melanjutkan ke SMA Labschool, atau memilih ber-sekolah di salah satu sekolah unggulan SMAN 8. Alhamdulillah pada saat itu NEM saya mencukupi untuk bisa masuk sekolah tersebut, namun tepat di hari pendaftaran, saya sedang berada di luar negeri, sehingga tidak memungkinkan untuk bisa mendaftar di sekolah tersebut. Mungkin memang itu jalan yang Tuhan beri, dan sampai detik ini saya tidak menyesali keputusan tersebut. Sebelumnya mengikuti tes regular di SMA Labschool Kebayoran, saya sempat mengikuti tes jalur khusus di SMP Labschool Kebayoran, namun saya belum dapat diterima di SMA Labschool Kebayoran melalui jalur tersebut, sehingga saya mencoba lagi di tes regular dan Alhamdulillah bisa lulus.


Tahun pertama di SMA Labschool Kebayoran merupakan masa-masa yang tidak dapat saya lupakan. Diawali dengan Masa Orientasi Siswa, MOS di SMA tidak jauh berbeda dibandingkan dengan MOS yang pernah saya lakukan sewaktu SMP, sehingga tidak banyak hal baru yang perlu disesuaikan. Awalnya sangat sulit untuk saya masuk kembali ke sekolah, apalagi setelah liburan yang cukup panjang pasca UAN SMP. Disibukkan kembali dengan budaya Labschool yaitu membuat nametag yang cukup rumit, namun semua itu bisa terselesaikan akibat dari kerja sama kelompok. Memasuki lingkungan yang baru, berarti juga mengenal orang-orang baru. Awalnya belum banyak murid-murid yang saya kenal, khususnya murid baru yang berasal dari SMP non Labsky, namun seiring waktu berjalan kami saling mengenal satu sama lain.
Bersama teman-teman XA

Pada saat itu saya masuk ke kelas XA, dengan wali kelas Pak Yusuf (guru mata pelajaran kimia), dan juga bersama teman-teman dekat saya Daviatri, Sabrina, Arindra, Sandrina, dan masih banyak lagi. Saya sangat bersyukur bisa masuk ke kelas tersebut, karena dengan bantuan dan motivasi dari wali kelas dan tentunya teman-teman saya, saya berhasil masuk ke kelas IPA di kelas XI. Awalnya memang cukup sulit bagi saya menyesuaikan pelajaran di SMA, karena sangat berbeda dengan pelajaran di SMP, tapi lama-kelamaan saya berusaha untuk menyesuaikan diri. Di kelas X, saya juga berkesempatan menjadi salah satu pengurus MPK Balaprawira Cakradarmatha Komisi Dana & Logistik.
Dazzling @ Skylite

Di tahun ajaran baru, terdapat kegiatan yang disebut Expo Ekstrakurikuler, dimana kita bisa memilih ekstrakurikuler sesuai dengan minat dan bakat kita. Pada saat itu kebetulan saya memilih ekskul modern dance dan tergabung dalam team DAZZLING, bersama Dama, Della, Avi, dan teman-teman lainnya. Dengan latihan rutin setiap hari Jumat, kami sering ikut dalam perlombaan serta tampil di berbagai macam acara. Mulai dari Sky Battle, Sky Avenue, serta acara-acara di luar sekolah. Selain itu, kami juga berkesempatan membawa pulang beberapa piala untuk sekolah kita tercinta, Labschool Kebayoran.
Trip Observasi

Tahun pertama memasuki sekolah menengah atas merupakan masa-masa pembinaan dimana disediakan banyak sekali kegiatan sekolah, seperti pesantren Ramadhan, pra-TO, TO, Lapinsi, TPO, Bintama, dan lain-lain. Kegiatan yang paling berkesan dan tidak bisa saya lupakan adalah pra-TO dan TO. Kami angkatan ke-9 dibina oleh kakak-kakak OSIS Ksatrianala Saghrayudha dan MPK Balaprawira Cakradarmatha. Di pra-TO kami mengikuti kegiatan PBB, membuat nametag, mengecat tongkat, siaga tongkat, dan yang paling berkesan adalah Barikade. Di pra-TO tersebut juga, kami angkatan ke-9 bisa bergabung menjadi satu kesatuan yang kokoh dengan nama Nawa Drastha Sandyadira atau disingkat Nawastra. Di kegiatan TO, kami berkesempatan untuk menetap 5 hari di sebuah desa di Purwakarta, disana kami banyak sekali belajar hal-hal baru. Selama berada di Purwakarta, kami dibagi kedalam beberapa kelompok, setiap kelompok tersebut tinggal di rumah penduduk. Kelompok tersebut memiliki ketua kelompok dan didampingi oleh kakak-kakak pendamping dari OSIS. Di TO terdapat berbagai macam kegiatan seperti presentasi PDP, Pensi, api anggun, dan masih banyak lagi.
Study-tour Bandung

Kami juga sempat mengikuti kegiatan study-tour ke Bandung, disana kami mengunjungi Museum Geologi, tempat wisata Ciateur, mengunjungi pabrik-pabrik, dan lain-lain. Malamnya, kami mengadakan acara angkatan yaitu malam keakraban, disana kami berkesempatan untuk saling sharing antar satu dengan yang lainnya.
OSIS Dranadaraka Wiraksaka

Di pertengahan hingga penghujung kelas X, terdapat pembinaan seperti Lapinsi dan TPO sebagai sarana penyaringan untuk pemilihan calon pengurus OSIS untuk periode yang akan datang. Semua tahap tersebut saya laksanakan dan Alhamdulilah bisa terpilih menjadi salah satu pengurus OSIS Dranadaraka Wiraksaka yang diketuai oleh Nabel Ihsan Muhammad. Di dalam OSIS tersebut, saya dipercayakan untuk menjabat sebagai Koordinator Seksi Dana & Logistik, dengan anggota-anggota saya yaitu Radityo, Adella, Heza, Nabiella, Fatria, dan Sarita. Di penghujung kelas X, ditutup dengan kegiatan pelatihan Bintama bersama Kopasus. Selama 5 hari kami menginap, dilatih oleh para kopassus. Mulai dari makan komando, pelatihan baris-berbaris, dan lain sebagainya.
Bersama sahabat-sahabat di XI IPA2
XI IPA 2

Memasuki tahun kedua di SMA Labschool Kebayoran, saya berhasil masuk ke kelas IPA dan tergabung di kelas XI IPA 2, wali kelas saya Pak Yusuf Effendi kembali. Disana, saya bertemu sahabat-sahabat saya Nabiella, Fatria, Tsara, Danto, Ewin, Homie, Dito, tak lupa teman-teman saya yang lain Fitri, Diannisa, Elvira, Tyas, Yuscha, dan lain-lain. Di kelas XI ini, terutama di kelas IPA, saya merasakan persaingan yang cukup ketat, dimana pelajarannya semakin sulit dan saling berlomba-lomba untuk mendapatkan nilai sebaik mungkin. Kelas XI merupakan masa-masa terindah selama saya berada di SMA. Kalau kelas X saling berlomba-lomba mendapatkan jurusan yang diinginkan dan dikelas XII berjuang untuk ujian, kita beranggapan di kelas XI seperti tidak memiliki beban. Meskipun justru di kelas XI kami juga menjalankan banyak sekali kegiatan-kegiatan sekolah. Saya dan teman-teman OSIS lainnya berkesempatan untuk mengikuti Trip Observasi kembali. Kali ini bukan menjadi peserta melainkan menjadi kakak pendamping. Kegiatan ini sangatlah menyenangkan sehingga kami tidak keberatan untuk mengikuti kegiatan tersebut kembali.
Study Tour Jogjakarta

Di bulan Januari 2011, kami berkesempatan untuk melaksanakan study-tour ke Jogjakarta. Selama 3 hari 2 malam kami menginap di Jogja. Disana kami mengunjungi Malioboro, Candi Prambanan, serta tempat-tempat lainnya sebagai objek studi.  

Memasuki semester ke 2 di kelas XI, kami mulai disibukkan dengan program kerja-program kerja besar seperti Sky Battle dan Sky Avenue. Untuk bisa menjalankan dua program kerja ini dengan sukses, kita membutuhkan waktu dan tenaga yang melelahkan. Hambatan utama dalam program kerja besar adalah dana, karena suatu program yang besar membutuhkan dana yang besar pula. Namun atas seluruh kerja keras panitia, hambatan-hambatan tersebut bisa teratasi. Dan Alhamdulilah kami bisa mengadakan kedua acara tersebut dengan sukses. Persiapan untuk Sky Battle dan Sky Avenue masing-masing kurang lebih 3 bulan.

Sekarang saya sudah berada di tahun ke-tiga SMA, dan menduduki bangku kelas XII. Sebentar lagi akan disibukkan dengan persiapan-persiapan mengikuti berbagai macam ujian, baik ujian sekolah maupun ujian nasional. Selain itu, kami juga akan mengikuti tes-tes perguruan tinggi. Nawastra akan berjuang bersama-sama dan Insya Allah lulus 100%!

1 komentar:

  1. hai salam kenal :)
    berkunjung yaah ke blogku :)

    diariodilidya.blogspot.com

    BalasHapus